ABSTRAK
Aksara Jawa merupakan salah satu peninggalan budaya yang tak ternilai harganya. Bentuk aksara dan seni pembuatannya menjadi suatu peninggalan yang patut untuk dilestarikan. Aksara ini menjadi bukti nyata adanya zaman terdahulu sebelum adanya bangsa Indonesia. Tetapi sekarang banyak masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Jawa kurang mengerti dan dapat menulis aksara jawa dengan baik dan benar. Jika dibiarkan maka lambat laun peninggalan ini akan hilang dalam masyarakat. Masyarakat cenderung bosan dan malas belajar menulis aksara tersebut karena sulit untuk dipahami. Oleh karena itu dibutuhkan suatu aplikasi media belajar menulis Aksara Jawa baru agar masyarakat dapat belajar dengan mudah dan lebih cepat dalam memahami tata cara penulisan Aksara Jawa.
Dari uraian di atas, dapat diperoleh beberapa permasalahan diantaranya bagaimana pengembangan aplikasi menulis aksara jawa yang dapat digunakan untuk membantu masyarakat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengembangkan suatu perangkat lunak berbasis multimedia berupa aplikasi dan tutorial untuk membantu masyarakat dalam memahami penulisan aksara jawa. Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah : 1) Dapat membantu masyarakat untuk belajar menulis aksara jawa, 2) Sebagai media belajar yang dapat meningkat minat masyarakat terhadap aksara jawa, 3) Untuk melestarikan aksara jawa supaya tidak hilang dalam masyarakat.
Pengembangan aplikasi ini, dilakukan dalam beberapa tahap yaitu : 1) Menentukan materi dan pengguna, 2) Membuat skenario belajar, 3) Membuat dokumentasi aplikasi yang dibuat, 4)Membuat design tampilan pada Personal Computer (PC), 5)Membuat Prototipe, 6) Menguji coba prototipe, 7) Mengevaluasi. Aplikasi yang akan dikembangkan menggunakan tools Macromedia Flash dengan bentuk torial. Dari penelitian ini diharapkan : 1) Dapat membantu masyarakat untuk lebih mengerti tatacara penulisan aksara jawa, 2) Aksara jawa tidak hilang dalam masyarakat dan dapat lestari, 3) Meningkatkan minat belajar masyarakat terhadap aksara jawa khususnya kaum muda.
Key Word(Aksara Jawa,Multimedia, Multimedia Education, Macromedia Flash)
A. LATAR BELAKANG
Sejarah merupakan pencerminan dari identitas sebuah bangsa. Bangsa Indonesia yang merupakan gabungan dari berbagai suku mempunyai sejarah yang sangat besar dan berharga. Suku jawa, yang merupakan suku mayoritas dalam Bangsa Indonesia juga mempunyai sejarah yang luar biasa yang menghasilkan berbagai warisan yang tidak ternilai harganya. Falsafah hidup, norma, etos kerja, bahasa, dan peninggalan kebudayaan merupakan contoh dari warisan sejarah yang sangat bernilai. Namun, dalam perkembangannya, banyak dari kekayaan sejarah yang sudah mulai pudar di kalangan masyarakat, salah satu yang sangat terlihat adalah tingkat pemahaman masyarakat tentang aksara jawa.
Aksara jawa, yang merupakan peninggalan budaya nenek moyang sangat patut untuk dilestarikan. bentuk aksaranya yang unik dan nilai estetikanya yang tinggi membuat aksara jawa menjadi sesuatu yang menarik untuk dipelajari. Pemerintah juga sudah turun tangan dengan memasukkannya ke dalam kurikulum pendidikan dengan melalui proses belajar. Proses pembelajaran merupakan proses komunikasi antara guru dan peserta didik, yaitu proses penyampaian pesan dari sumber pesan melalui media tertentu ke penerima pesan (Arif Sadimin, 2002).
Dalam upaya ikut menjaga peninggalan budaya, maka dibutuhkan suatu media pembelajaran tentang aksara Jawa yang dapat dihadirkan dengan memanfaatkan teknologi komputer. Pembelajaran dengan komputer akan dapat membantu memahami materi tentang aksara Jawa, karena dengan komputer memungkinkan untuk menghadirkan bentuk pembelajaran yang menarik. Dengan komputer dapat disajikan media pembelajaran yang memuat materi pembelajaran secara tekstual, audio maupun visual.
Media pembelajaran dengan komputer sangat beragam. Terdapat beberapa kategori pembagian, seperti media pembelajaran berbasis multimedia dan media konvensional, online dan offline, media stand alone dan non-stand alone, dan masih banyak kategori-kategori lain. Di kalangan IT, media pembelajaran berbasis multimedia yang interaktif sering disebut sebagai Multimedia Pembelajaran Interaktif (MPI) agar berbeda dengan Multimedia Pembelajaran (MP) yang tidak interaktif (disarikan dari: Fairos, 2007; Harto, 2008; Wahono, 2007; Arifin, 2008).
Salah satu perangkat lunak yang sangat mendukung dalam penerapannya sebagai media pembelajaran adalah Macromedia Flash MX. Macromedia Flash MX merupakan sebuah program aplikasi standar authoring tool profesional yang dikeluarkan oleh perusahaan internasional Macromedia yang digunakan untuk membuat animasi vektor dan bitmap yang sangat menakjubkan untuk keperluan pembangunan situs web, banner, tombol animasi, menu interaktif, interaktif form isian, e-card, screen server dan pembuatan situs web atau pembuatan aplikasi-aplikasi web lainnya (Andreas Suciadi, 2003).
Dengan menggunakan teknologi komputer berbasis multimedia ini diharapkan dapat muncul sebuah inovasi baru dalam belajar aksara jawa di masyarakat dengan cara yang menarik dan mudah untuk dipahami sehingga warisan kebudayaan yang sangat berharga ini tidak pudar ditelan kemajuan zaman.
B. RUMUSAN MASALAH
a. Bagaimanakah cara merancang media belajar aksara jawa dengan pokok bahasan aksara jawa beserta pasangan, angka jawa dan tanda baca berbasis multimedia?
b. Apakah ada perbedaan tingkat pemahaman dalam belajar menulis aksara jawa melalui metode pembelajaran konservatif dan media belajar berbasis multimedia?
c. Bagaimana cara pembuatan aplikasi tersebut dengan menggunakan macromedia flash?
C. BATASAN MASALAH
Batasan/ruang lingkup penelitian mencakup :
a. Materi yang disajikan dalam media belajar yang akan dikembangkan dengan Macromedia Flash.
b. Aplikasi ini hanya mencakup pokok bahasan aksara jawa berserta pasangan, angka jawa, dan tanda baca serta contoh penulisannya.
c. Jenis perangkat lunak yang akan dibentuk merupakan jenis tutorial saja yaitu penyajian materi belajar dalam bentuk multimedia interaktif yang berisikan objek gambar, dan teks.
D. TUJUAN PENELITIAN
a. Mengetahui cara merancang media media aksara jawa dengan pokok bahasan aksara jawa beserta pasangan, angka jawa dan tanda baca berbasis multimedi.
b. Mengetahui tingkat pemahaman dalam mempelajari aksara jawa melalui metode pembelajaran konservatif dan media pembelajaran berbasis multimedia.
c. Mengetahui cara pembuatan aplikasi tersebut dengan menggunakan macromedia flash.
E. JADWAL PENELITIAN
KEGIATAN WAKTU PELAKSANAAN
Januari Februari Maret April Mei Juni
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Penyusunan Proposal
Penyempurnaan Proposal
Pelaksanaan Penelitian :
a) Pembuatan Dokumentasi
b) Pengembangan Aplikasi
c) Pengujian Aplikasi
Penyusunan dan Revisi Laporan
F. TINJAUAN PUSTAKA
a. Aksara Jawa
Aksara Jawi Jawa dikenali sebagai tulisan Pegon atau Arab Gundul dan mula digunakan setelah masuknya agama Islam ke Pulau Jawa. Sejak itu penyesuaian telah dilakukan selaras dengan lidah orang Jawa, namun, keaslian hurufnya masih dikekalkan. Aksara Jawi bukan sahaja digunakan sebagai sarana ilmu, tetapi juga sebagai wadah kelestarian hidup, seperti mencari jodoh untuk pasangan baru yang akan mendirikan rumah tangga,mengubat pelbagai penyakit dan membuat barangan lebih laris dijual. Pada umumnya, aksara Jawi cuba dicarikan suatu keserasian, dengan fahaman yang dianuti seperti fungsi Alif, sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Tuhan (Noriah Mohamed, 2001).
Berikut ini merupakan gambar aksara Jawa berserta dengan pasangannya: (Teguh Budi Sayoga,2004).
Gambar 1. Pasangan Aksara Jawa
Gambar 1.2 Aksara Jawa Angka
Gambar 1.3 Gambar Aksara Jawa
b. Media Pembelajaran Multimedia
Media pembelajaran adalah sebuah alat yang berfungsi untuk menyampaikan pesan pembelajaran (Ouda Teda Ena, 2001).
Pada tahun 90-an, konsep multimedia mulai bergeser sejalan dengan perkembangan teknologi komputasi yang demikian cepat. Saat ini istilah multimedia diartikan bentuk transmisi teks, audio dan grafik dalam periode bersamaan (Simonson dan Thompson, 1994) dimaknai sebagai suatu system komunikasi interaktif berbasis komputer yang mampu menciptakan, menyimpan, menyajikan dan mengakses kembali informasi berupa teks, grafik, suara, video atau animasi (Gayestik,1992). Dengan teknologi komputer saat ini, sudah memungkinkan untuk menyimpan, mengolah dan menyajikan kembali sumber suara dan video dalam format digital.
Meskipun definisi multimedia masih belum jelas, secara sederhana diartikaan sebagai “lebih dari satu media”. Multimedia bisa berupa kombinasi antara teks, grafik, animasi, suara dan gambar. Namun pada bagian ini perpaduan dan kombinasi dua atau lebih jenis media ditekankan kepada kendali komputer sebagai penggerak keseluruhan gabungan media ini. Dengan demikian arti multimedia yang umumnya dikenal dewasa ini adalah berbagai macam kombinasi grafik, teks, suara, video, dan animasi. Penggabungan ini merupakan suatu kesatuan yang secara bersama-sama menampilkan informasi, pesan atau isi pelajaran (Arsyad, 2002:169).
Hanaffin dan Peck (1988) menyebutkan karakteristik utama pembelajaran berbasis komputer adalah 1) menggunakan fasilitas komputer, 2) dikembangkan berdasarkan kompetensi, 3) strategi pembelajaran yang digunakan meliputi: tutorial, praktik dan drill, pemecahan masalah, permainan, atau simulasi, 4) menyediakan aneka umpan balik dan dapat dilakukan dengan cepat, 5) cocok digunakan untuk berbagai lingkungan belajar.
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran multimedia adalah media pembelajaran menggunakan komputer sebagai media informasi untuk memperoleh sumber pelajaran tersebut. Pembelajaran ini dapat berupa teks, gambar, animasi, dan video. Bentuk dari pembelajaran dapat meliputi tutorial, praktik, dan drill, pemecahan masalah atau simulasi.
DAFTAR PUSTAKA
Andi, Andreas. 2003. Menguasai Pembuatan Animasi dengan Macromedia Flash MX. PT
Elex Media Komputindo : Jakarta
Andi Suciadi, Andreas. 2002. Membuat Animasi Flash Tanpa Flash dengan SWiSH.
Jakarta : Elex Media Komputindo.
Arsyad, Azhar. 2004. Media Pembelajaran. PT Raja Grafindo Persada :Jakarta
Avellino, Andreas. 2005. Panduan Praktis Menguasai Macromedia Flash MX.
Teknomedia : Yogyakarta
Ena, Ouda Teda. 2001. Membuat Media Pembelajaran Interaktif dengan
Piranti Lunak Presentasi. Yogyakarta: Indonesian Language and Culture
Intensive Course Universitas Sanata Dharma.
Hadisoebroto, T. 1956. Tatanan Panulise Basa Djawa Nganggo Aksara
Djawa Sarta Latin. Pantjawarna : Surakarta.
Hadiwartama. 2008. Seluk Beluk Aksara Carakan Jawa. Konferensi Internasional
Kebudayaan Jawa : Purwokerto.
J. Tuckett et all. 2008. Expert opinion on the future of multimedia based education. The
Centre for Personal Information Management, University of the West of
England, Bristol, UK. Springer London.
Kie B. Eom. 2000. Synthesis of Color Textures for Multimedia Applications.
Department of Electrical Engineering and Computer Science, The George
Washington University, Washington, DC 20052, USA. Springer Netherlands.
Michael J. Hannafin dan Kyle L. Peck. (1988). The Design, Development and
Evaluation of Instrion Software, New York: Macmillan Publishing Company.
Noriah Mohamed. 1995. Jayengbaya: memahami pemikiran Jawa. Bangi: Pejabat
Penerbit Universiti Kebangsaan Malaysia.
Sutopo, Ariesto Hadi. 2003. Multimedia Interaktif dengan Flash. Graha Ilmu :
Yogyakarta
Teguh Budi Sayoga. 2004. Dokumentasi dan Panduan Pemakaian Hanacara Truetype Font
Untuk Perangkat Lunak Berbasis Sistem Operasi Windows . Purwokerto
Thofani, M. Abi. Sari-Sari Basa Jawi Pepak. Yayasan Amanah : Tuban
M. J. Bishop, et all. 2001. Theoretical foundations for sound's use in multimedia
instruction to enhance learning. College of Education at Lehigh University, USA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar